TTC Ep. 6 : Update Program Hamil (Oct 2023 - Feb 2024)

Sebelumnya saya mohon maaf ya pemirsa sekalian bahwa update program hamil ini kok ternyata mood-mood-an. Aku coba rekap selama ini udah ngapain ajaaa~

OCTOBER 2023

Kembali melanjutkan program setelah recovery operasi Tuba Falopi di bulan Agustus, kami kembali konsul ke tidak lain dan tidak bukan, dr. Yuslam. Beliau dari awal sudah info kalau bentukan program hamil kali ini, atas dasar kondisi PCoS dan treatment saluran tuba yang mampet, ditambah drilling small holes di indung telur, akan dicoba kurang lebih 6 kali siklus menstruasi dengan arahan kurang lebih seperti ini:
  1. Program Obat Dipthen (dosis normal)
  2. Program Obat Dipthen (dosis ekstra)
  3. Program Obat Femara (dosis normal)
  4. Program Obat Femara (dosis panjang)
  5. Program Suntik (dosis normal)
  6. Program Suntik (dosis ekstra)
Kami biasanya konsul 2x dalam satu period haid, pertama di hari kedua untuk memastikan dosis obat dan melakukan pengukuran isi organ reproduksi, dan kedua di hari 11-13 untuk memastikan perkembangan obat terhadap ukuran sel telur. Jadi, the whole idea of this program adalah untuk membantu aku untuk bisa ovulasi, kemudian bisa terjadi pembuahan, kemudian hamil. Namanya juga PCOS, yaa susah bener ini asli deh buat sel telurnya untuk bisa besar dan matang.

Saat ini kami udah masuk ke siklus haid ke 4 dan karena siklus sebelumnya berhasil, ceritanya aku persingkat aja ya, yang ini seru soalnya.

FEBRUARY 2024

Jujur, aku tuh kaget banget pas bulan January tiba-tiba haid sendiri, buat aku yang kalo mau haid harus dipancing pakai obat, this is a huge milestone. Di siklus ke 4 ini, masih dengan menggunakan metode yang sama yaitu minum obat-obatan dengan durasi yang lebih panjang, it seems some little magic works or just my feeling (or my dream). Biasanya, kami punya jadwal check-up sama dr. Yuslam di hari ke 12-14, unfortunately Pak dokter cuti praktek di hari yang sama. Walhasil, pikiranku mulai menjelajah kemana-mana, seperti ini obatnya ngefek ga ya? Metodenya udah bener dan pas belum ya? Kira-kira bulan ini sel telurnya bisa besar ga ya? Sejauh apa? Should I be half-full glass kind of person or should I keep my expectation low? Ya Allah, gimana ini..?

Akhirnya aku memutuskan untuk kirim pesan via WA ke dokter terkait dengan rencana kontrol bulan ini and the response is a casual "Check up lagi bulan depan ya." Mana aku juga jawab nya iya iya aja, bukannya harusnya bilang gini, "dok, kami lagi treatment ini, harusnya tanggal segini kontrol sama dokter, kalo dokter libur, jadi baiknya gimana ya dok?" Emang kadang-kadang aku pun suka bingung sama diri sendiri. Pinter sih, tapi kadang kok ada rada-rada nya juga.

Kemudian, dari awal bulan sampe hari  kemarin, aku tuh ngerasa perut kram terus dan  my pelvic floor were in pain as if I am on my first day of period. Aku ngerasa ada sesuatu yang salah sih, ada momen-momen dimana sakitnya itu jadi nyeri ga ketahan dan itu bikin aku mikir, ini tuh Kista ya, atau Endometriosis, atau apakah mungkin tiba-tiba kena Kanker? Tapi ya secara logika yaa agak sulit ya, soalnya kan tiam bulan di cek USG dan ga pernah ada keluhan apa-apa. Emang kadang-kadang suka becanda. I know as a fact, it was okay but still, feels something was wrong.

Sampe akhirnya kemarin malam, akhirnya aku dan suami memutuskan untuk visit ke dr. Yuslam and thank the stars the schedule aligned. I had sensed something awry in my lower abdomen the day before, and it wasn't some run-of-the-mill digestion issue. The pain score yesterday? A solid 7/10 throughout the day, leaving me dumbfounded with these perplexing riddles.



Guess what? I have hyperovulation. THE MEDICINE WORKS. THE CYCLE 4 WORKS. Those cramps were just par for the course with ovulation induced by medication, apparently even more intense for the brave souls on the IVF journey, bisa masuk IGD saking sakit perutnyaSayangnya, karena kita gatau ini ovulasi kejadiannya kapan dan cuman ada sisa-sisa cairan yang membuktikan bahwa sel telur ini sudah berenang menuju falopian tube untuk ketemu sang sperma, we can only send our best prayer for all these pain I endured all these time dan semua perjuangan ini. Additional note dari dokternya, tebal dinding rahim untuk persiapan kehamilannya diibaratkan Dunnopillow paling mahal, ini bagus sekali untuk proses implantasi calon embrio.

Here's the kicker as dr. Yuslam said: If the pregnancy test later screams positive (and there is huge possibility with twins), brace yourself for this discomfort to potentially linger through the entire first trimester. On the flip side, if it's not our lucky month, we can gear up for a fresh start four weeks after the next period. Semoga this one works, because I don't know, we have been anticipating this for years. 

However, we're also grateful, although it comes with mixed feelings, that I can finally experience my own ovulation, not just one but also a couple of them. For someone who never experienced normal-sized egg development, let alone ovulation, this is a big win. At least, a really one step closer.

So, as we count down to the 27th of February (as suggested by doc's calculation) we're not just wishing for answers but hoping for a plot twist that leads to a happy ending. 

Please kindly send your best prayers for us, guys <3

0 comments